MERACIK SENDIRI BAKSO YANG DIINGINI. Bicara kuliner bakso memang tak ada habisnya. Banyak memang jenis kuliner berkuah ini yang terkenal di daerah Jakarta. Nah, ada satu tempat kuliner bakso legendaris di Jakarta yang patut dicoba. Kuliner ini sudah berusia setengah abad atau sudah ada sejak 1970. Namanya: Bakso Kumis Blok S. Mangkalnya di daerah lapangan Blok S, menempati kios Pujasera Blok S.
plang Bakso Kumis, tertera sejak 1970
Uniknya disini, kita bisa meracik sendiri bakso sesuai selera yang diingini. Garam, seledri, kecap, dan sambal kita tambahkan sendiri sesuka kita.
mangkok, seledri, dan sambal, sila racik sendiri
Setelah itu, kita bisa memilih bakso urat atau bakso halus yang akan kita santap. Tak ada mi putih dan juga mi kuning. Sebutir bakso seharga 10ribu rupiah. Jadi nanti yang dihitung jumlah butir bakso yang disantap.
bakso urat dan bakso halus
Bagaimana rasanya? Bakso yang kami nikmati, selain ukurannya yang relatif besar, memang terasa halus dan gurih di lidah. Ini yang membuat pengunjung tak pernah sepi. Sebelum pandemi, tempat ini selalu ramai pengunjung, apalagi bila jam makan siang tiba. Pembeli harus rela antre untuk dapat menyantap makanan ini.
Saat ini, bakso kumis dikelola oleh cucunya langsung. Artinya sudah generasi ketiga. Saat kami kesana menjelang pergantian tahun, kios tutup lebih awal jam 19.00 sesuai aturan dari Pemprov DKI. Ini berlaku hingga tanggal 3 Januari 2021. Setelah tanggal 3 Januari, kios kembali buka seperti biasa dari pagi jam 9 hingga menjelang tengah malam. Selain di Blok S, juga dibuka cabang di Pasar Minggu.
pemberitahuan jam buka selama PSBB di Jakarta
di depan warung
Alamat: Bakso Kumis Blok S Jl. Birah III No.3, RT.5 5, RT.5/RW.6, Rw. Bar., Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12180
Pagi buta sekali, kereta yang kami tumpangi, KA Sembrani, tiba di Stasiun Pasar Turi, Surabaya pukul 4 pagi. Setelah Shalat Subuh, kami mencoba mencari sarapan. Tapi, sarapan apa yang buka di pagi hari? Jam 5 pagi di Surabaya sudah terang benderang.
Satu urusan membuat saya harus kembali ke Jombang. Jombang, merupakan kota kelahiran ayahdanda. Saat waktu makan siang, kami mencoba satu masakan khas Jawa Timur, yaitu pecel. kami pun menyambangi Pecel Pincuk Bu Ama, yang terletak di Jalan Wahab Hasbullah 29, Sambong, Jombang. Warung ini persis di pinggir jalan raya
Satu kebiasaan dari keponakan saya ialah mencoba kuliner yang sedang hits atau viral di Jakarta. Nah, kami mencoba satu kuliner yang saat ini sedang viral di Jakarta. Nama warung makan inu sebenarnya: Warung Gaul Ibu Ros. Berbentuk warung tenda kaki lima. Biasa para pengunjung menyebutnya: Ayam Goreng Gohyong Malaya.