RELA ANTRE DAN MAKAN BERDIRI DEMI SEMANGKUK BASO
RELA ANTRE DAN MAKAN BERDIRI DEMI SEMANGKUK BASO. Bila Anda penggemar kuliner bola-bola gelinding alias bakso, mungkin sudah mendengar satu kuliner bakso favorit di Jakarta Barat. Tepatnya di Jalan Pancoran, Kota Tua. Namanya: Bakso Adam. Persisnya di gerobak ditulis: Adam, Baso Sapi Asli. Bakso atau baso, sama saja. Karena di gerobak tertulis baso, bukan bakso, baiklah, berikutnya saya menulisnya baso.
Baso Sapi Asli Adam dijajakan dengan gerobak
Bicara baso, tentu ada pelengkap tambahannya, seperti tahu, mi putih, dan nah ini uniknya juga, bukan mi kuning, tapi kwetiau. Basonya ada tiga macam, baso urat, baso halus, dan baso gepeng. Ada pula tetelannya. Kuahnya memang terasa gurih. Tersedia kecap dan sambal, bagi yang ingin menambah selera.
baso urat, baso halus, baso gepeng dan bihun
Dijajakan dengan gerobak biasa. Tempat duduknya hanya beberapa kursi plastik. Bila tak kebagian kursi, makannya dengan berdiri atau jongkok. Repot ya? Tapi walau begitu, pembeli rela antre lama. Saat kami kesana, antrean panjang sudah terlihat.
menunggu antrean dilayani
Bagaimana dengan harga? Cukup bersahabat. Satu porsi baso lengkap seharga 20 ribu, dengan isi baso 8. Sedangkan untuk basonya saja berisi 10. Masih tergolong murah. Dan sepadan dengan rasanya.
Apakah ada cabang? Selain mangkalnya di Jalan Pancoran ini, menurut penuturan yang menyajikan, Baso Adam memiliki 2 cabang lain. Yang pertama, tak jauh dari di Jalan Pancoran, yaitu dekat dengan Mal Chinatown Point. Satu lagi ada di Pejagalan.
di depan gerobak
Alamat:
Baso Adam
Jl. Pancoran, Kota Tua, Pinangsia Tamansari, Jakarta Barat (depan toko manisan Afung)
Lokasi: https://goo.gl/maps/av5qY4ekeGUdmTGZ7
Lihat pula:
Instagram: https://www.instagram.com/sonny.wibisono.sonca/
Twitter: https://www.twitter.com/sonnywibisono
Youtube: https://www.youtube.com/channel/UCYHetftQlv2nf64YayuEW-g
Baso Sapi Asli Adam dijajakan dengan gerobakBicara baso, tentu ada pelengkap tambahannya, seperti tahu, mi putih, dan nah ini uniknya juga, bukan mi kuning, tapi kwetiau. Basonya ada tiga macam, baso urat, baso halus, dan baso gepeng. Ada pula tetelannya. Kuahnya memang terasa gurih. Tersedia kecap dan sambal, bagi yang ingin menambah selera.
baso urat, baso halus, baso gepeng dan bihunDijajakan dengan gerobak biasa. Tempat duduknya hanya beberapa kursi plastik. Bila tak kebagian kursi, makannya dengan berdiri atau jongkok. Repot ya? Tapi walau begitu, pembeli rela antre lama. Saat kami kesana, antrean panjang sudah terlihat.
menunggu antrean dilayaniBagaimana dengan harga? Cukup bersahabat. Satu porsi baso lengkap seharga 20 ribu, dengan isi baso 8. Sedangkan untuk basonya saja berisi 10. Masih tergolong murah. Dan sepadan dengan rasanya.
Apakah ada cabang? Selain mangkalnya di Jalan Pancoran ini, menurut penuturan yang menyajikan, Baso Adam memiliki 2 cabang lain. Yang pertama, tak jauh dari di Jalan Pancoran, yaitu dekat dengan Mal Chinatown Point. Satu lagi ada di Pejagalan.
di depan gerobakAlamat:
Baso Adam
Jl. Pancoran, Kota Tua, Pinangsia Tamansari, Jakarta Barat (depan toko manisan Afung)
Lokasi: https://goo.gl/maps/av5qY4ekeGUdmTGZ7
Lihat pula:
Instagram: https://www.instagram.com/sonny.wibisono.sonca/
Twitter: https://www.twitter.com/sonnywibisono
Youtube: https://www.youtube.com/channel/UCYHetftQlv2nf64YayuEW-g
Latest Post
SOTO DAGING MADURA CAK SUGIK SURABAYAPagi buta sekali, kereta yang kami tumpangi, KA Sembrani, tiba di Stasiun Pasar Turi, Surabaya pukul 4 pagi. Setelah Shalat Subuh, kami mencoba mencari sarapan. Tapi, sarapan apa yang buka di pagi hari? Jam 5 pagi di Surabaya sudah terang benderang.
PECEL PINCUK BU AMA JOMBANGSatu urusan membuat saya harus kembali ke Jombang. Jombang, merupakan kota kelahiran ayahdanda. Saat waktu makan siang, kami mencoba satu masakan khas Jawa Timur, yaitu pecel. kami pun menyambangi Pecel Pincuk Bu Ama, yang terletak di Jalan Wahab Hasbullah 29, Sambong, Jombang. Warung ini persis di pinggir jalan raya
AYAM GORENG GOHYONG MALAYA. RELA ANTRE DAN MAKAN DI TANGGA PINTU MASUK PERKANTORANSatu kebiasaan dari keponakan saya ialah mencoba kuliner yang sedang hits atau viral di Jakarta. Nah, kami mencoba satu kuliner yang saat ini sedang viral di Jakarta. Nama warung makan inu sebenarnya: Warung Gaul Ibu Ros. Berbentuk warung tenda kaki lima. Biasa para pengunjung menyebutnya: Ayam Goreng Gohyong Malaya.
KOMENTAR