/ MENIKMATI CANDI BOROBUDUR DARI DEPAN PEKARANGAN HOTEL LANGSUNG
MENIKMATI CANDI BOROBUDUR DARI DEPAN PEKARANGAN HOTEL LANGSUNG
MENIKMATI CANDI BOROBUDUR DARI DEPAN PEKARANGAN HOTEL LANGSUNG. Candi Borobudur kembali dibuka untuk umum per tanggal 18 September 2021 lalu. Taman Wisata Candi Borobudur berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Saya berkesempatan mengunjungi kawasan ini selama 4 hari 3 malam, dan menginap di salah satu hotel terbaik di kawasan ini.
Tempat penginapan di sekitar kawasan wisata ini sebenarnya cukup banyak. Mulai dari harga yang bersahabat untuk para backpacker hingga harga puluhan juta. Kebanyakan penginapan itu berada di luar area wisata Candi Borobudur. Sedangkan yang berada di dalam kawasan Candi bisa dihitung dengan jari.
Kami menginap di Hotel Manohara. Letaknya berada di dalam kawasan Candi Borobudur. Jadi untuk menuju candi, hanya diperlukan beberapa langkah saja dari hotel.
menuju lobby Hotel
menuju lobby Hotel
pintu pemeriksaan
Manohara
dalam lobby
Kami tiba pada Jumat malam, 12 Nopember 2021. Protokol kesehatan langsung dilakukan secara ketat saat menginjakkan kaki di hotel. Setiap pengunjung diwajibkan menunjukkan kartu vaksin dan atau minimal memiliki aplikasi PeduliLindungi. Bila pengunjung tidak dapat menunjukkan kartu vaksin, setidaknya minimal satu kali, atau tidak memiliki aplikasi PeduliLindungi, maka pengunjung tidak diperbolehkan masuk. Bagaimana bila pengunjung ternyata sudah membooking dan membayar sebelumnya? Pihak hotel akan mengembalikan secara penuh uang tanpa dikenai potongan apapun. Aturan ini juga berlaku di beberapa area wisata di Jawa Tengah.
fasilitas kamar
fasilitas kamar
fasilitas kamar
fasilitas kamar
Hotel tempat kami menginap dikelola oleh PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko atau biasa disingkat menjadi TWC. TWC merupakan anak usaha Aviasi Pariwisata Indonesia yang bergerak di bidang manajemen objek pariwisata. Perusahaan ini mengelola tiga taman wisata candi, yakni Candi Borobudur di Magelang, Candi Prambanan di perbatasan antara Klaten dan Sleman, serta Candi Ratu Boko di Sleman. Mulai tanggal 1 Juli 2021, perusahaan ini juga mengelola Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta Timur.
Secara umum pengelolaan kawasan wisata ini sangat baik, termasuk pelayanan hotel yang diberikan. Makanan yang disajikan, kami sepakat tak ada yang tak enak dan memang pas dilidah.
Hotel Manohara saat ini hanya tersedia 25 kamar dan 5 villa. Untuk kamar di hotel, ada yang singlebed, ada pula yang doublebed. Layaknya hotel bintang lima, tersedia berbagai fasilitas, seperti restoran, meeting room, dan lain sebagainya. Harus jauh-jauh hari reservasi untuk bisa menginap di tempat ini. Apalagi bila weekend atau musim liburan.
pemandangan Candi Borobudur dari teras restoran
sambil minum kopi dan makan siang
bukan makan siang biasa
restoran
papan penunjuk arah museum
Centre of Borobudur Study
Daya tarik utama kawasan ini sudah tentu Candi Borobudur. Tapi tak hanya candi yang dapat kita lihat. Selama ini, bila ingin melihat matahari terbit atau tenggelam, identik dengan pantai untuk dapat memandangnya. Tapi mungkin belum pernah terbayang melihat sunrise dengan latar belakang candi. Pemandangan sunrise dengan panorama candi Borobudur dapat kita saksikan melalui sebuah bukit. Namanya, Bukit Dagi Abhinaya.
Menyaksikan sunrise, dapat dinikmati sambil menyantap sarapan di satu resto yang juga masih dikelola oleh Hotel Manohara. Restonya bernama Dhagi Abhinaya. Sambil sarapan dan menyaksikan sunrise, wisatawan disuguhkan pula story telling mengenai sejarah berdirinya Borobudur.
sarapan pagi di Resto Dagi Abhinaya dengan latar Candi Borobudur
saat sarapan kabut mulai menerpa dengan latar candi
kabut mulai menerpa
selepas sarapan berjalan kaki dari Dagi Abhinaya menuju hotel
Bagaimana dengan kuliner yang berada di kawasan ini? Ada banyak rumah makan atau cafe yang betebaran di sisi kanan dan kiri jalan sebelum memasuki area wisata ini. Saya jadi teringat kawasan Kuta di Bali. Mirip sekali suasananya. Apalagi jalan yang dilalui sudah diaspal dengan bagus. Begitu pula penataan trotoarnya, walau tak sebesar trotoar di Jakarta. Ada pula pasar suvenir yang tak jauh dari hotel. Selain itu, kawasan wisata ini juga memperkenalkan satu program yang bernama Balai Ekonomi Desa.
Balai Ekonomi Desa atau biasa disingkat Balkondes, merupakan satu program bentukan BUMN yang dimanfaatkan sebagai sebuah etalase bagi perekonomian daerah. Balkondes sejatinya memberikan ruang bagi pemerintah desa maupun masyarakat untuk mengembangkan potensi ekonomi yang ada di desa tersebut. Balkondes ditujukan untuk menggenjot kunjungan wisatawan di Indonesia.
Untuk kawasan wisata daerah Borobudur sendiri, sudah ada 20 Balkondes yang dibuat. Semua tempat tersebut sungguh menarik untuk dikunjungi karena memiliki daya tarik dan keunikan tersendiri. Misalnya saja, Tuksongo, Wringinputih, Wanurejo, Tanjungsari, Majaksingi, Kembanglimus, dan balkondes lainnya.
Keunikan apa saja misalnya untuk tiap daerah? Daerah Tuksongo dengan produk unggulan seni lukis, seni pahat bambu, seni topeng besi, dan penghasil mi soun dan tepung onggok; untuk tempat wisatanya ada Tuksongo Visual Arts House dan Budidaya Lele Terpal.
Daerah Wringinputih dengan produk unggulan pembuatan gula Jawa, Batu Bata AT, kerajinan mainan anak, kerajinan parut; untuk tempat wisatanya ada Kampung Bambu Klatakan, Kesenian Topeng Ireng, dan Wisata Religi.
Daerah Wanurejo dengan produk unggulan kerajinan ornamen, Criping Gayabaru, makanan Celorot, dan Batik Tulis; untuk tempat wisatanya ada Mata Air Umbul Tirta, Safari Gajah, Galeri Rik rok, Udan Mas Art Gallery, dan Makam/Petilasan BPH Tejokusuma (Mbah Wanu).
Dan masih banyak lagi daerah lainnya dengan keunikannya masing-masing. Menarik sekali bukan?
Konsep pengelolaan yang baik di kawasan candi Borobudur ini dapat dicontoh oleh tempat wisata di berbagai daerah lainnya di negeri ini.
Nah, bagaimana soal rate atau harga sewa permalamnya? Sila kontak untuk informasi lebih lanjut di:
Informasi lainnya dapat juga diihat di situsnya di: https://manoharaborobudur.com Sekali lagi, tempat ini sangat direkomendasikan bagi mereka yang ingin melihat keindahan satu dari tujuh keajaiban dunia, yakkni Candi Borobudur, masakan restonya, beserta kenyamanannya. Selamat berlibur!
Di Kota Malang, kami menginap di satu penginapan yang menurut hemat kami layak untuk direkomendasikan. Mengapa? Karena selain harganya bersahabat, bahkan kalau boleh dibilang menurut kami, terbilang murah, juga fasilitasnya tak kalah dengan hotel bintang 3 atau 4, seperti free wifi, pendingin udara, tivi, dan tentunya air panas.
Ada waktu dimana kita harus melarikan diri dari penatnya Kota Jakarta. Akhir pekan merupakan saat yang tepat untuk melakukan itu. Menjelang pergantian tahun baru, kami meninggalkan Jakarta menuju Bandung. Perjalanan ditempuh sekitar tiga jam lebih. Maklum, banyak warga Jakarta dan daerah lain berbondong-bondong menuju Bandung dan sekitarnya. Tujuannya, selain berwisata, juga mengunjungi sanak family.
Candi Borobudur kembali dibuka untuk umum per tanggal 18 September 2021 lalu. Taman Wisata Candi Borobudur berada di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Saya berkesempatan mengunjungi kawasan ini selama 4 hari 3 malam, dan menginap di salah satu hotel terbaik di kawasan ini.