Ibu muda itu masih terus memandangi saya dari dekat. Risih juga lama-lama kalau dilihat orang seperti itu. Karena tak tahan, akhirnya saya hampiri ibu muda tersebut. ”Ya bu, ada apa ya?” tanya saya. Ibu itu sedikit kaget karena tahu-tahu ditanya. “Eh, gak apa-apa kok. Cuma mau lihat sampeyan punya hidung.” ”Hidung?” tanya saya keheranan. ”Iya, hidung bapak bagus sekali. Mancung bangir. Indah sekali.” Aarrgghhh....